“Self-Destruct” bisa dilakukan iPhone. Jawabannya adalah YA!
Untuk apa iPhone melakukam self-destruct? Mama pasti tahu kalau iPhone yang ada di genggaman Mama saat ini menyimpan banyak sekali informasi pribadi yang bukan saja penting tetapi juga rahasia. Sebut saja foto pribadi, data perbankan, ataupun nomor-nomor telepon kolega kerja. Bayangkan jika semua data tersebut bisa diakses oleh orang yang tidak bertanggungjawab, melakukan penipuan atas nama Mama dengan menggunakan nomor ponsel Mama.... Oh, No!
Untuk mengantisipasi hal tersebut, iPhone ataupun iPad telah dibekali bermacam fitur keamanan. Salah satu fitur yang wajib dipakai adalah sidik jari dan passcode. Dalam hal ini jika seseorang mencoba mengakses iPhone Mama menggunakan, sistem iOS akan menolak passcode yang salah setelah 5x percobaan. Untuk 5x salah passcode, iPhone akan idle selama 1 (satu) menit. Untuk percobaan keenam, iPhone akan idle selama 5 (lima) menit. Jika masih salah memasukkan passcode, percobaan ketujuh akan membuat iPhone idle selama 15 menit, dan seterusnya.
Jika ada yang memasukkan passcode hingga 10x percobaan, yang membutuhkan waktu lebih dari satu jam, patut dicurigai orang tersebut punya niat buruk. Dalam kasus seperti ini, bisa saja pada akhirnya iPhone berhasil dibuka. Sebelum hal itu terjadi, iPhone perlu menghapus seluruh data di dalamnya sehingga si pencuri tidak akan mendapatkan informasi apapun mengenai data personal Mama kecuali satu unit iPhone yang bisa dibawanya.
Cara mengeset self-destruct iPhone
- Buka Settings app.
- Scroll ke bawah, tap Touch ID & Passcode.
- Masukkan passcode iPhone.
- Aktifkan Erase Data Setting dengan mengarahkan toggle ke ON.
- Selesai.
Dengan cara di atas, kapanpun ada percobaan memasukkan passcode yang salah berkali-kali di layar iPhone yang Mama miliki, iPhone akan otomatis melakukan penghapusan semua data di dalam iPhone. Perlu dicatat, Mama tidak boleh lupa passcode ya...